Our Love Story
Pertama
www
Kami berbincang pertama kali di tahun 2016 awal setelah kami menggenal dari kecil karna kami tetangga dan teman SD - SMK hanya sekedar mengetahui tanpa ada tegur sapa selama SD - SMP. Berawal dari saya brocast Test Contact keseluruh teman BBM saya dan dibalas celotehan dengan Rio, bermula dari situ komunikaso kita berjalan
Pendekatan
Bermulai dari brocast BBM itu kita mulai sering komen status bbm dan saling ejek menggejek karna posisi kami berdua juga baru saja putus dengan mantan masing masing, Rio selalu berusaha mencari obrolan agar BBM kita tidak terputus di tengah jalan, dan agar selalu ada balasan dari saya yg cepat. Karna waktu Rio mendekati saya, saya masih amat cuek dan banyak obrolan yg Rio mengarah ke lebih dari Teman
Hubungan
Setelah 3 bulan pendekatan, Kita berkencan di sore hari padal tgl 4 Agustus 2016 dan rio memberanikan diri untuk mengutarakan hubungan kita ke lebih teman dan saya pun menerimanya dengan bnyak alasan untuk menerimanya. Setelah semakin lama hubungan kita selalu serius dalam menjalani hubungan walaupun lika liku dan putus nyambung hubungan selalu ada, dan ada moment kita putus selama 1 bulan lamanya tetapi alam tidak pernah merestui kita untuk tidak saling melengkapi. Rasanya hampa jika kita tidak saling bersama mengisi ruang dihati kita untuk selalu menumbuhkan energi positif hubungan
Lamaran
Kehendak-nya menuntun kami pada sebuah pertemuan yang tak pernah di sangka hingga akhirnya membawa kami pada sebuah ikatan suci yang dicintai-Nya , kami melangsungkan lamaran di bulan Januari 2024. Meskipun lama prosesnya, setelah menjalin hubungan 8 tahun kita memutuskan untuk lamaran untuk ke jenjang yang lebih serius atas izin Allah
Menikah
Percayalah, bukan karna bertemu lalu berjodoh, melainkan karna berjodohlah kami dipertemukan. Kami memutuskan untuk mengikarkan janji suci pernikahan kami di bulan Oktober ini Inshaallah sebagai mana yang pernah di katakan oleh sayidina Ali bin Abi Thalib “Apa yang menjadi takdirmu akan menemukan jalannya untuk menemukanmu”
Dan yaa mungkin benar dengan satu kalimat ini “Jika tidak denganmu, maka tidak dengan siapapun” maka jodoh yg mentakdirkan kita untuk mengarungi bahterai rumah tangga dengan penuh tantangan