Pada tahun 2022, takdir mempertemukan Yusuf dan Dinda di sebuah kedai minuman sederhana. Kala itu, Dinda masih disibukkan dengan perkuliahan, sementara Yusuf mulai menapaki jalan usahanya. Meski berada di bawah atap yang sama, keduanya jarang bersua kata, sekadar sapaan pun terasa asing. Yusuf adalah keponakan dari Om Guntur sang pemilik kedai tempat Dinda menghabiskan waktunya sebagai pekerja paruh waktu. Namun di pertengahan 2023, kedai itu menutup tirainya dan perjumpaan singkat mereka pun seakan turut padam.