“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang.”
Q.S. Ar-Rum : 21
"Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
Matius 19 : 6
- & -
LOVE STORY
Awal Kenal
Kami pertama kali mengenal satu sama lain di tahun 2012, saat masih berseragam putih abu-abu. Hanya sebatas tahu nama, Yaps Mas Nafis . Dia seseorang yang tak pernah kusangka akan menjadi bagian penting dari kisah hidupku. Tahun demi tahun berlalu, hingga pada Agustus 2023, takdir mulai memainkan perannya. Sebuah pesan dari Mas Nafis masuk ke Instagram-ku. Sapaan sederhana itu menjadi awal dari perjalanan yang perlahan membuka hati kami berdua.
Pendekatan & Kecocokan
Sejak hari itu, kami mulai sering berbincang. Kata demi kata tumbuh menjadi rasa. Dalam setiap pertemuan, aku merasakan kenyamanan yang sulit dijelaskan. Tawa kami seirama, pandangan kami satu arah, dan percakapan kami selalu terasa menyenangkan. Komunikasi kami begitu mengalir, membuatku yakin bahwa ada sesuatu yang lebih dari sekadar kebetulan. Mas Nafis pun menyatakan keinginannya untuk membawa hubungan ini ke arah yang lebih serius.
Pertemuan Keluarga & Lamaran
Langkah penuh keyakinan kami wujudkan pada bulan April 2024, saat dua keluarga bertemu dalam nuansa hangat yang orang Jawa menyebutnya ' ndodok lawang'. Doa dan restu mengalir dari kedua belah pihak, menjadi tanda bahwa cinta kami mendapat tempat di hati orang tua. Kemudian, pada 25 Juni 2024, momen indah itu tiba. Mas Nafis melamarku secara resmi. Hari itu menjadi simbol bahwa cinta ini tidak lagi berjalan sendiri, tapi telah menjadi satu tujuan bersama.
Keputusan Menikah
Dengan segala rasa syukur dan cinta yang tumbuh dalam setiap detik kebersamaan, kami memutuskan untuk menikah pada 25 Agustus 2025. Sebuah tanggal yang kami pilih bukan hanya karena cantiknya angka, tetapi karena dalam hari itu ada kesiapan hati. Kami percaya, cinta sejati bukan tentang sempurna, tapi tentang memilih untuk tetap bersama, dalam suka dan duka, hari ini, esok, dan selamanya.
Merupakan suatu kehormatan dan kebahagiaan bagi kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir untuk memberikan doa restu kepada kedua mempelai