" Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya diciptakan-Nya untukmu pasangan hidup dari jenismu sendiri supaya kamu dapat ketenangan hati dan dijadikannya kasih sayang di antara kamu. Sesungguhnya yang demikian menjadi tanda-tanda kebesaran-Nya bagi orang-orang yang berpikir. "
-QS: Arrum 21-
"Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
Matius 19 : 6
Maha suci Allah yang telah menciptakan mahluk-Nya berpasang-pasangan. Ya Allah rahmatilah pernikahan kami
Tuhan membuat segala sesuatu indah pada waktunya. Indah saat Dia mempertemukan, indah saat Dia menumbuhkan kasih, dan indah saat Dia mempersatukan putra-putri kami dalam suatu ikatan pernikahan Kudus
&
Our Journey
**Tak Sengaja**
Tak pernah terpikir bahwa satu sapaan singkat di layar kecil bisa mengubah segalanya.
Berawal dari sebuah “hai” dan “halo” di salah satu platform sosial media, dua orang asing mulai saling mengenal. Tak ada janji, tak ada rencana, hanya percakapan ringan yang perlahan menjadi hangat.
**Bertemu**
Percakapan singkat itu membawa kami pada langkah kecil berikutnya: saling menyapa secara langsung.
Tepat pada bulan Mei, dia datang ke rumah untuk bersilaturahmi—dengan senyuman hangat disambut oleh orang tua dan para sahabat.
Dari hari ke hari, rasa itu tumbuh, mengalir tanpa dipaksa. Seperti takdir yang diam-diam sudah dituliskan jauh sebelum kami saling mengenal.
**Terpikat Selamanya**
Suasana makin hangat saat komunikasi makin terjalin.
Tepat di bulan Juni, kami berkomitmen untuk bersama.
Kurang lebih empat tahun kami saling menguatkan, tumbuh bersama, dan memantapkan hati untuk melangkah lebih jauh.
Kini, dengan segala rasa syukur dan cinta, kami siap mengikat janji suci.
Save The Date
Tanpa mengurangi rasa hormat. Kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i serta Kerabat sekalian untuk menghadiri acara pernikahan kami:
Tidak ada yang spesial dalam cerita kami. Tapi kami sangat spesial untuk satu sama lain. Dan Kami bersyukur, dipertemukan Tuhan diwaktu terbaik, Kini kami menanti hari istimewa kami.
Menjadi sebuah kebahagiaan bagi kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir dalam hari bahagia ini. Terima kasih atas segala ucapan, doa, dan perhatian yang diberikan.